Walter
H. Munk dilahirkan di Vienna 19 oktober 1917 dari keluarga bangsawan Austria.
Ayah dan ibunya cerai ketika Munk masih anak-anak, dan Munk ikut kakeknya yang
seorang Bankir kaya-raya. Setelah remaja Munk dikirim ke New York untuk didik
menjadi Bankir, tetapi Munk tidak berminat pada dunia perbankan dia lebih
memilih kuliah di jurusan Fisika di California Institute of Technology
(Caltech). Dia menyelesaikan sarjananya pada tahun 1939 dan master pada tahun berikutnya
dibawah bimbingan Prof Beno Gutenberg. Pemenang nobel fisika yaitu Prof A.
Milikan (terkenal dengan percobaan tetes minyak milikan untuk menentukan muatan
elektron) sangat terkesan dengan kecerdasan dan bakat Munk dalam fisika. Pada
saat Munk menyelesaikan masternya, keluarganya mengalami kebangkrutan sehingga
Munk secara tidak sengaja melamar pekerjaan (summer job) sebagai seorang
teknisi oseanographer di Scripps Institution of Oceanography (SIO) di
California. Di SIO ini Munk bekerja dibawah Harald U. Sverdrup (namanya
diabadikan menjadi satuan massa air yaitu Sv) seorang oceanographer kenamaan
bangsa Norwegia yang juga bekerja sebagai direktur di SIO. Di SIO Munk bertemu
dengan seorang gadis cantik yang berprofesi sebagai arsitek, bernama Judith
Horton yang kelak menjadi istrinya. Ternyata di SIO inilah Munk menemukan cinta
sejatinya yaitu Oseanografi !!!.
Pada massa awal perang dunia Munk bersama
dengan Sverdrup, Martin Johnson dan Richard Fleming menulis teksbooks oseanografi modern pertama di dunia, dengan judul
“The Ocean, Their Physics, Chemistry and General Biology (new York,
Prentice-Hall 1942)”. Pada tahun itu juga Munk menjadi warga negara USA.
Bersama dengan Sverdrup , mereka mengembangkan metode dan formula untuk
memprediksi kondisi surf. Mereka juga melayani keperluan militer khususnya
dalam peramalan gelombang untuk operasi
pendaratan pasukan ampibi. Metodenya sukses untuk pertempuran di Afrika utara
dan pantai Normandia. Sverdrup banyak mengajarkan kepada Munk bagaimana
meneliti laut dari sudut pandang fisika. Munk banyak mengikuti ekspedisi dengan
kapal riset. Kesenangannya melakukan ekspedisi lebih disebabkan karena jiwa
petualangannya. Munk selalu menganggap dirinya petualang ilmiah. Setelah perang
dunia usai, penelitian oseanografi berubah dari penelitian diatas kapal ke
peralatan yang dikendalikan dari jarak jauh. Instrumen dan observasi ini
terdiri dari radar, akustik, seismologi dan satelit. Dengan cara seperti itu
penelitian oseanografi dapat dilakukan dalam skala sinoptik dan planeter. Dalam
pengembangan metode pengendali jarak jauh, Munk bersinggungan dengan
seismologi. Dia menjadi tertarik pada seismologi dan diakui sebagai salah
seorang geofisikawan terkemuka di jamannya. Munk juga tertarik pada bidang astronomi.
Dalam hubungannya dengan astronomi, Munk bekerja sama dengan Gordon Mc Donald
meyelidiki ketakteraturan rotasi bumi. Hasil karyanya diwakili oleh buku “The
Rotation of the Earth, A Geophysical Discussion” (Cambridge University Press). Munk
mengatakan: “If you apply a significant technical innovation to a field of
general interest, then you can not help but learn new things”. Dalam
penelitiannya Munk selalu mengunakan teknologi yang terbaru dan melakukan
innovasi dalam instrument. Untuk itu dia bekerjasama dengan insiyur Frank
Snodgrass. Carl Wunch (oceanographer kenamaan dari WHOIMIT) mengomentari Munk
sebagai berikut: “What makes him a good scientist is his ability to see right
the mathematics, to what it means physically”.
Munk dan oceanographer lain pernah
terlibat dalam uji coba senjata nuklir di lagoon Bikini. Munk menyelidiki
dinamika gelombang akibat ledakan nuklir. Pada fase inilah Munk mengembangkan
program komputer untuk analisis gelombang dan juga mengembangkan metode
statistik untuk dinamika gelombang. Disamping itu dia juga menulis paper klasik
tentang sirkulasi arus yang diimbuh angin (wind-driven ocean circulation).
Dalam kapasitasnya sebagai geofisikawan, Munk ikut mendirikan the Cecil and Ida
Grenn Institute of Geophysics and Planetary Physics (IGPP) di SIO dan menjadi direkturnya
untuk beberapa tahun. Ketertarikannya pada bidang geofisika menyebabkan Munk
menjadi anggota dari International Geophysical Year(IGY). Bersama geofisikawan
lain dia memprakarsai ekspedisi pengeboran kerak bumi untuk menembus lapisan
diskontinuitas MOHO. Ini merupakan proyek kontroversial dan menjadi cikal-bakal
program ocean drilling project yang nantinya akan memberikan pemahaman
revolusioner pada bidang geologi dan sejarah bumi.
Selama masa perang dingin Munk merupakan
penasehat kepresidenan untuk kemiliteran dan masalah tempur di laut. Selama
periode 1965-1975 Munk bersama dengan Garrets mengembangkan instrumen untuk mempelajari
gelombang internal dan karyanya diabadikan dalam spektrum Garrets-Munk. Kita
mengenalnya sebagai spektrum Garrets-Munk 1976 (GM-76). Dalam bidang
oseanografi akustik, Munk bekerja sama dengan Carl Wunch ikut mengembangkan
penelitian dalam tomografi akustik. Karyanya diwakili dalam buku “Ocean
Acoustic Tomography “ (Cambridge University Press).
Munk banyak membuat kontribusi mendasar
dalam oseanografi. Dia penerima medali National Medals of Science dari
pemerintah Amerika Serikat yang diserahkan oleh Presiden Ronald Reagen.
Barangkali penghargaan yang tertinggi yang diterima Munk adalah Vetlesen Prize yang
sering disebut sebagai hadiah nobelnya untuk ilmu bumi. Munk menghabiskan
seluruh kariernya di SIO University of California at San Diego. Sekarang Munk
berkantor di gedung IGPP – SIO University of California. Banyak ilmuwan muda
datang ke kantornya dan meminta nasehatnya. Munk selalu memberi nasehat “
Follow your heart !”
Sumber: A. Sulaiman. Turbulensi laut Banda.